Gegar Kimiawi dan LSD Rahasia: Pentagon Merinci Ujicoba MindControl Masa Perang Dingin

Oleh: Katie Drummond
11 Mei 2010
(Sumber: www.wired.com)

Lebih dari 30 tahun setelah ditulis, Pentagon akhirnya melansir memorandum yang merinci keterlibatannya dalam eksperimen mindcontrol kejam milik CIA semasa Perang Dingin. Tapi peringatan untuk para teoris konspirasi yang mencari-cari makanan baru: ini tidak seperti Men Who Stare at Goats II.

Dokumen 17 halaman, “Experimentation Programs conducted by the Department of Defense That Had CIA Sponsorship or Participation and That Involved the Administration to Human Subjects of Drugs Intended for Mind-Control or Behavior-Modification Purposes”, itu dipersiapkan pada 1977 oleh Penasehat Umum Departemen Pertahanan dan dirilis pada 6 Mei setelah  permintaan Undang-undang Kebebasan Informasi.

Sebagian besar detilnya telah diungkap dalam paper CIA terdahulu. Sekalipun ada, rekap dari Pentagon hanya mengingatkan betapa sedikit pengetahuan polisi Departemen Pertahanan tentang proyek-proyek CIA.

Tapi tetap ada beberapa detil baru yang menggiurkan. Contohnya awal-mula MK-ULTRA, program keji CIA yang mencekokkan obat-obatan halusinogenik kepada ribuan partisipan yang tak menyadari.

Mulanya didanai oleh Angkatan Laut, proyek ini bermaksud mempelajari efek-efek gegar otak. Segera setelah itu, para ilmuwan tahu bahwa pukulan ke kepala menimbulkan amnesia, membawa mereka mengejar teknik berbasis obat untuk “menimbulkan gegar otak…tanpa trauma fisik.” Tak lama kemudian, proyek dipindahtangankan ke CIA sepenuhnya, sebab itu melibatkan “eksperimen manusia…yang tidak mudah dijustifikasi atas alasan terapi medis.”

Program-program lain digambarkan secara singkat dan fokus pada mindcontrol. MK-NAOMI memakai “material amat memaitkan dan melumpuhkan…dan perangkat untuk menebarkannya”, sedangkan MK-CHICKWIT dirancang untuk “mengidentifikasi perkembangan obat-obatan baru di Eropa dan Asia” lalu “memperoleh sampel”.

Edgewood Laboratories, di mana banyak program tersebut dijalankan, juga diketahui telah mengujicoba bahan kimia melumpuhkan pada tahanan dan personil militer tanpa persetujuan dinas [CIA]. Obat EA#3167 “dikenakan pada kulit” subjek melalui plester.

Program lain, MK-OFTEN, berawal sebagai studi dopamin. Tapi lingkupnya segera diperluas hingga mengevaluasi ibogain, sebuah obat halusinogenik, dan beberapa obat lainnya, dengan harapan menghasilkan “obat farmakologis aktif baru yang mempengaruhi sistem syaraf pusat untuk memodifikasi perilaku manusia.”

Dan Angkatan Laut diberitakan “mendapatkan heroin dan mariyuana” dalam upaya mengembangkan obat perangsang bicara untuk dipakai terhadap pembelot dan tawanan perang. Obat itu akhirnya diujicba pada 14 orang: enam asisten peneliti yang sukarela, dan delapan pembelot Soviet yang tak menyadari.

Laporan ini menyematkan sebagian besar aktivitas jahat tersebut pada ilmuwan CIA. Itu adalah vonis dokumen-dokumen resmi yang terbit berikutnya, misalnya laporan tahun 1994 dari Kantor Akuntansi Umum AS. Dalam laporan ini, pejabat Pentagon dikatakan “bekerja langsung dengan CIA” dan mencekoki “ribuan” subjek militer dengan LSD dan obat lainnya. Keterangan saksi mata, seperti dari psikiater James Ketchum, melukiskan upaya aneh Angkatan Darat untuk menciptakan senjata halusinogenik bersamaan dengan MK-ULTRA.

Dan Pentagon telah berpengalaman dalam mindcontrol di luar sana, bahkan tanpa keterlibatan CIA. Tentara dicekoki LSD dan minyak cannabis, dan pejabat Pentagon dikabarkan bermain-main dengan ide mata-mata psikis pada 2007 silam.

Tak mengherankan, rilis laporan itu juga tidak membahas pertanyaan gelap yang telah lama muncul tentang seluk-beluk proyek CIA. Tahun lalu, sekelompok veteran menggugat dinas tersebut atas penyakit dan trauma yang ditimbulkan oleh “program ujicoba keji dan rahasia [MK-ULTRA]”, yang mereka duga meliputi eksperimen gas syaraf, psikokimiawi, dan implan otak.

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.